Selasa, 25 Mei 2021

Pregnancy Journey in Malaysia

Part 1

Jadi disini saya akan menjelaskan apa saja sih yang harus kita lakukan kalo kita hamil di Malaysia, tapi ini semua berdasarkan pengalaman pribadi saya, jadi kemungkinan beda tempat beda juga peraturannya. 

Yang pertama saat saya tahu saya hamil saya cek USG (scan) ke klinik swasta terlebih dahulu, kebetulan waktu itu mungkin saya terlalu awal untuk melakukan USG jadi kantung janin belum terlihat. Setelah itu dokternya menyarankan untuk datang lagi kalau usia kehamilan sudah 8week, so singkat cerita saya datang lagi untuk USG dan Alhamdulillah kantung dan janin sudah nampak dan sudah ada detak jantung, jadi foto hasil USG itu lah jadi alat pengesahan saya hamil. 

Selanjutnya, saya datang ke klinik kesihatan terdekat dengan tempat tinggal saya untuk booking temu janji buat buku pink. Nah disini kita hanya tulis biodata aja. Selanjutnya akan dihubungi oleh pihak klinik kesihatan untuk temu janji. Singkatnya, saya sudah dihubungi oleh klinik kesihatan untuk datang dan buat buku pink, disini memang prosesnya agak lama. Jadi seluruh riwayat kesehatan ibu dicheck satu per satu oleh nurse, sampai ke riwayat orang tua kita. 

Jangan lupa bawa copy sijil nikah, sebab nanti diminta. Foto USG juga jangan lupa dibawa, sebab itu bukti bahwa kita hamil. Setelah semua proses pengecheckan riwayat penyakit kita diarahkan untuk ambil darah. Disini ambil darah untuk ibu mengandung 2 tabung. Check darah ini fungsi banyak, buat cek golongan darah, rhesus, hiv, dll. Disini suami juga ikut diambil darah untuk dicheck juga. 

Setelah semua selesai kita dapat buku pink dan tanggal temu janji seterusnya, nanti nurse pasti ingatkan kalau buku pink ini semacam buku identity jadi tidak boleh hilang. 

Next pulak saya akan cerita lika liku pregnancy saya, karena ga semua mulus ya sis 🤣